PENGERTIAN HACKER
05.49
Hacker
Merupakan sekelompok orang yang menggunakan keahliannya dalam hal komputer untuk melihat, menemukan dan memperbaiki kelemahan sistem keamanan dalam sebuah sistem komputer ataupun dalam sebuah software. Ada juga yang bilang hacker adalah orang yang secara diam-diam mempelajari sistem yang biasanya sukar dimengerti untuk kemudian mengelolanya dan men-share hasil uji coba yang dilakukannya.
Merupakan sekelompok orang yang menggunakan keahliannya dalam hal komputer untuk melihat, menemukan dan memperbaiki kelemahan sistem keamanan dalam sebuah sistem komputer ataupun dalam sebuah software. Ada juga yang bilang hacker adalah orang yang secara diam-diam mempelajari sistem yang biasanya sukar dimengerti untuk kemudian mengelolanya dan men-share hasil uji coba yang dilakukannya.
1.Menurut orang awam
Hacker adalah orang yang merusak sebuah sistem
Hacker adalah orang yang mencuri data milik orang lain melalui jaringan internet.
Hacker adalah mempunyai kemampuan menganalisa kelemahan suatu sistem atau situs
2. Middle IT
Hacker adalah Sebutan untuk mereka yang memberikan sumbangan yang bermanfaat kepada jaringan komputer, membuat program kecil dan memberikannya dengan orang-orang diinternet.
Hacker adalah Sebutan untuk mereka yang memberikan sumbangan yang bermanfaat kepada jaringan komputer, membuat program kecil dan memberikannya dengan orang-orang diinternet.
3. Highly IT
Hacker adalah Hacker merupakan golongan profesional komputer atau IT, mereka boleh terdiri daripada jurutera komputer, pengaturcara dan sebagainya yang memiliki pengetahuan tinggi dalam sesuatu sistem komputer. Hacker mempunyai minat serta pengetahuan yang mendalam dalam dunia IT sehingga berkeupayaan untuk mengenal pasti kelemahan sesutu sistem dengan melakukan uji cuba terhadap sesuatu sistem itu. Namun, para hacker tidak akan melakukan sebarang kero\usakkan terhadap sesuatu sistem itu dan ia adalah merupakan etika seorang hacker.
Hacker adalah Hacker merupakan golongan profesional komputer atau IT, mereka boleh terdiri daripada jurutera komputer, pengaturcara dan sebagainya yang memiliki pengetahuan tinggi dalam sesuatu sistem komputer. Hacker mempunyai minat serta pengetahuan yang mendalam dalam dunia IT sehingga berkeupayaan untuk mengenal pasti kelemahan sesutu sistem dengan melakukan uji cuba terhadap sesuatu sistem itu. Namun, para hacker tidak akan melakukan sebarang kero\usakkan terhadap sesuatu sistem itu dan ia adalah merupakan etika seorang hacker.
1. White Hat Hacker
Istilah dalam bahasa inggris White hat yaitu: memfokuskan aksinya bagaimana melindungi sebuah sistem, dimana bertentangan dengan black hat yang lebih memfokuskan aksinya kepada bagaimana menerobos sistem tersebut.
Istilah dalam bahasa inggris White hat yaitu: memfokuskan aksinya bagaimana melindungi sebuah sistem, dimana bertentangan dengan black hat yang lebih memfokuskan aksinya kepada bagaimana menerobos sistem tersebut.
2. Black Hat Hacker
Istilah dalam bahasa inggris yang mengacu kepada peretas yaitu mereka yang menerobos keamanan sistem komputer tanpa izin, umumnya dengan maksud untuk mengakses komputer-komputer yang terkoneksi ke jaringan tersebut.
Istilah dalam bahasa inggris yang mengacu kepada peretas yaitu mereka yang menerobos keamanan sistem komputer tanpa izin, umumnya dengan maksud untuk mengakses komputer-komputer yang terkoneksi ke jaringan tersebut.
- Dapat merambah ke berbagai tempat
- Dapat melakukan pemograman, tidak hanya teori
- Dapat cepat belajar pemograman
- Sombong
- Dapat mencuri password
- Merusak sistem orang
1. Mundane Person:Tahapan
yang dilalui oleh mereka yang menjadi hacker. Mundane Person merupakan
tingkatan paling bawah. Seseorang pada tingkatan ini pada dasarnya tidak
tahu sama sekali tentang hacker dan cara-caranya, walaupun ia mungkin
memiliki komputer sendiri dan akses Internet. Ia hanya tahu bahwa yang
namanya hacker itu membobol sistem komputer dan melakukan hal-hal yang
negatif (tindak kejahatan).
2. Lamer: Tahapan
yang dilalui oleh mereka yang menjadi hacker. Seseorang pada tingkatan
ini masih dibingungkan oleh seluk beluk hacking karena ia berpikir bahwa
melakukan hacking sama seperti cara-cara warez (dalam dunia underground
berarti menggandakan perangkat lunak secara ilegal). Pengetahuannya
tentang hal-hal seperti itu masih minim, tapi sudah mencoba belajar.
Seseorang pada tingkatan ini sudah bisa mengirimkan trojan (yang dibuat
orang lain) ke atau pada komputer orang lain ketika melakukan obrolan
pada IRC atau ICQ dan menghapus file-file mereka. Padahal ia sendiri
tidak tahu persis bagaimana trojan bekerja. Seseorang yang sukses
menjadi hacker biasanya bisa melalui tahapan ini dengan cepat bahkan
melompatinya.
3. Wannabe: Tahapan
yang dilalui oleh mereka yang menjadi hacker. Pada tingkatan ini
seseorang sudah mengetahui bahwa melakukan tindakan hack itu lebih dari
sekedar menerobos masuk ke komputer orang lain. Ia lebih menganggap hal
tersebut sebagai sebuah filsafat atau way of life. Akhirnya ia jadi
ingin tahu lebih banyak lagi. Ia mulai mencari, membaca dan mempelajari
tentang metode-metode hacking dari berbagai sumber.
4. Larva: Tahapan
yang dilalui oleh mereka yang menjadi hacker. Juga dikenal dengan
sebutan newbie. Pada tingkatan ini ia sudah memiliki dasar-dasar teknik
hacking. Ia akan mencoba menerobos masuk ke sistem orang lain hanya
untuk mencoba apa yang sudah ia pelajari. Meskipun demikian, pada
tingkatan ini ia mengerti bahwa ketika melakukan hacking ia tidak harus
merusak sistem atau menghapus apa saja jika hal itu tidak diperlukan
untuk menutupi jejaknya
5. Hacker:pengertian yang sama pada paragraf pertama.
B. Ada dua tingkatan hacker berdasarkan keahliannya, yaitu:
1. Wizard:Secara
harfiah istilah ini berarti Dukun, Tukang Sihir. Wizard merupakan salah
satu tuntunan ketika menjalankan program, baik pada saat melakukan
instalasi, setting, dan sebagainya.Tingkatan keahlian dari seorang
hacker. Istilah ini diberikan pada seseorang yang telah memiliki
pengetahuan luas dibidangnya. Kemampuannya tersebut tidak diragukan
lagi.
2. Guru: Tingkatan
keahlian dari seorang hacker. Istilah ini digunakan pada seseorang yang
mengetahui semua hal pada bidangnya, bahkan yang tidak terdokumentasi.
Ia mengembangkan trik-trik tersendiri melampaui batasan yang diperlukan.
Kalau bidangnya berkaitan dengan aplikasi, ia tahu lebih banyak
daripada pembuat aplikasi tersebut.
C. Karakter hacker
itu sendiri dibagi menjadi dua, mereka ini lebih condong mengarah kepada
sifat cracker. Kedua karakter tersebut adalah:
1. Dark-side Hacker: Karakter
dari para hacker yang bersifat merusak. Istilah ini diperoleh dari film
Star Wars-nya George Lucas. Seorang Dark-side hacker sama seperti Darth
Vader (tokoh dalam film Star Wars) yang tertarik dengan kekuatan
kegelapan. Hal ini tidak ada hubungannya dengan masalah “baik” atau
“jahat” tapi lebih kepada masalah “sah (sesuai hukum yang berlaku)” dan
“kekacauan”. Seorang Dark-side hacker punya kemampuan yang sama dengan
semua hacker, tapi “sisi gelap” dari pikirannya membuat ia menjadi unsur
berbahaya untuk semua komunitas.
2. Malicious Hacker: Karakter
dari para hacker yang bersifat merusak. Hacker yang memiliki sifat
jahat dan menyerang sistem dengan maksud jahat. Istilah untuk menyebut
seseorang yang merusak sistem orang lain untuk sekedar iseng (tidak
merasa bersalah) tanpa memperoleh apa pun dari tindakannya tersebut.
Dibawah ini ada beberapa nama 10 Hacker Top Di Dunia diantaranya :
1. Kevin Mitnick
Menjelajah system komputer milik perusahaan teknologi dan telekomunikasi top dunia, termasuk Nokia, Fujitsu, dan Motorola.
2. Kevin Poulson
melakukan penipuan digital dengan mengaku menjadi penelepon yang menjebol line telepon ke-102 hanya untuk mendapatkan uang untuk membeli Porsche.
3. Adrian Lamo
membobol jaringan komputer dan kemudian melaporkan kelemahannya kepada perusahaan yang memiliki jaringan tersebut.
4. Stephen Wozniak
Terkenal sebagai co-founder Apple, memulai aksi ‘white-hat’-nya dengan menjebol system telepon. kemudian Wozniak bekerja dengan temannya Steve Jobs, membuat Apple Computer.
5. Loyd Blankenship
Aksinya yang terbesar adalah ia menjadi pengarang dari Hacker Manifesto (The Conscience of a Hacker), yang ia tulis di penjara di tahun 1986.
6. Linus Torvalds
Hacker yang juga mengembangkan sistem operasi Linux, gabungan dari “LINUS MINIX”. Kini sistem operasi Linux telah menjadi sistem operasi ‘default’ hacker.
7. John Draper
Ia berhasil menjebol system telepon. Ia menemukan frekuensi 2600 Hz dan digunakan sebagai alat untuk melakukan pemanggilan telepon gratis.
8. Mark Abene
Masuk menjadi salah satu member “Master of Deception” dan Hacker Groups Legion of Doom atau yang dikenal sebagai Phiber Optik yang berbasis di group elite di New York, yang menargetkan system telepon US, termasuk system compuetr AT&T di akhir pertengahan tahun 80-an.
9. Robert Morris
Ia menjadi hacker ternama setelah berhasil menginfeksi ribuan komputer yang terhubung dalam jaringan. Ia kemudian menulis Worm Internet yang populer di tahun 1988.
10. Richard Stallman
Merupakan penemu project GNU, dan menjadi salah satu ‘hacker sekolah senior‘ bekerja pada lab Artificial Intelligence MIT.
1. Kevin Mitnick
Menjelajah system komputer milik perusahaan teknologi dan telekomunikasi top dunia, termasuk Nokia, Fujitsu, dan Motorola.
2. Kevin Poulson
melakukan penipuan digital dengan mengaku menjadi penelepon yang menjebol line telepon ke-102 hanya untuk mendapatkan uang untuk membeli Porsche.
3. Adrian Lamo
membobol jaringan komputer dan kemudian melaporkan kelemahannya kepada perusahaan yang memiliki jaringan tersebut.
4. Stephen Wozniak
Terkenal sebagai co-founder Apple, memulai aksi ‘white-hat’-nya dengan menjebol system telepon. kemudian Wozniak bekerja dengan temannya Steve Jobs, membuat Apple Computer.
5. Loyd Blankenship
Aksinya yang terbesar adalah ia menjadi pengarang dari Hacker Manifesto (The Conscience of a Hacker), yang ia tulis di penjara di tahun 1986.
6. Linus Torvalds
Hacker yang juga mengembangkan sistem operasi Linux, gabungan dari “LINUS MINIX”. Kini sistem operasi Linux telah menjadi sistem operasi ‘default’ hacker.
7. John Draper
Ia berhasil menjebol system telepon. Ia menemukan frekuensi 2600 Hz dan digunakan sebagai alat untuk melakukan pemanggilan telepon gratis.
8. Mark Abene
Masuk menjadi salah satu member “Master of Deception” dan Hacker Groups Legion of Doom atau yang dikenal sebagai Phiber Optik yang berbasis di group elite di New York, yang menargetkan system telepon US, termasuk system compuetr AT&T di akhir pertengahan tahun 80-an.
9. Robert Morris
Ia menjadi hacker ternama setelah berhasil menginfeksi ribuan komputer yang terhubung dalam jaringan. Ia kemudian menulis Worm Internet yang populer di tahun 1988.
10. Richard Stallman
Merupakan penemu project GNU, dan menjadi salah satu ‘hacker sekolah senior‘ bekerja pada lab Artificial Intelligence MIT.
Kesimpulan
Hacker : membuat
teknologi internet semakin maju karena hacker menggunakan keahliannya
dalam hal komputer untuk melihat, menemukan dan memperbaiki kelemahan
sistem keamanan dalam sebuah sistem komputer ataupun dalam sebuah
software, membuat gairah bekerja seorang administrator kembali hidup
karena hacker membantu administrator untuk memperkuat jaringan mereka.
0 komentar